1. Pastikan kondisi tubuh fit
Menempuh perjalanan jauh membutuhkan
kondisi tubuh yang prima. Periksa kesehatan anda atau keluarga anda atau
keluarga anda untuk memastikan bahwa kondisi tubuh dalam keadaan fit. Pastikan
juga anda membawa obat-obatan seperti obat sakit kepa la, obat flu, dan obat
anti mabuk. Dianjurkan juga membawa multivitamin untuk menjaga daya tahan
tubuh.
2. Periksa kondisi dan kelengkapan kendaraan
Periksalah kondisi kendaraan secara
menyeluruh di bengkel resmi (authorized), mulai dari oli mesin, tekanan angina ban,
minyak rem, air radiator, air wiper, hingga lampu. Apabila mobil anda
menggunakan transmisi otomatis, jangan lupa mengecek oli transmisi. Pastikan
juga kotak P3K, tool kit, ban cadangan, oli cadangan dan lain-lain telah anda
bawa.
3. Sopan dan tertib berlalu lintas
Demi keselamatan bersama, patuhilah
peraturan lalu lintas dimanapun anda berada. Jangan lupa untuk selalu gunakan
sabuk pengaman dan perhatikan indicator pada panel instrument kendaraan.
Beristirahatlah apabila anda mulai merasa lelah atau mengantuk, jangan
memaksakan diri untuk terus mengemudi.
4. Atur barang bawaan
Buatlah daftar barang bawaan agar anda
dapat mengatur barang yang penting untuk dibawa. Bawalah barang secukupnya dan
susun dengan baik agar anda tetap nyaman selama dalam perjalanan. Alangkah
lebih baik anda menggunakan tas kecil agar tidak memakan tempat. Letakan
barang-barang yang sering dipakai pada bagian yang mudah dijangkau dan tidak
mengganggu pengemudi.
5. Mobil mogok, Jangan panik
Apabila mobil anda mengalami mogok atau ban
kempis, tetap tenang dan lihat keadaan sekitar. Berhentilah ditempat yang aman
dan jangan lupa memasang lampu hazard serta memasang segitiga pengaman untuk
menghindari tabrakan dari belakang. Cek kondisi kendaraan anda secara bersama
dan apabila anda tidak dapat mengatasi permasalahan, segera hubungi nomor
darurat atau bengkel siaga dealer terdekat.
Penulis tambahkan pula tips yang cukup detail untuk pengecekan kondisi kendaraan sebelum perjalanan jauh, dimana pengecekan berikut ini adalah standar yang biasa dilakukan di dealer dengan peralatan yang memadai, seperti lift untuk mengangkat kendaraan. Namun tidak usah khawatir, bagi anda yang tidak memiliki lift masih bisa melakukan pengecekan sendiri untuk kondisi kendaraan berada dibawah.
Detail
pemeriksaan kondisi kendaraan untuk persiapan perjalanan jauh :
v Pemeriksaan posisi kendaraan dibawah :
Ø
Pemeriksaan disekitar mesin antara lain :
1.
Mengecek ketinggian Oli mesin, Oli transmisi
(AT), coolant air radiator, air wiper, oli rem, oli kopling (MT), kondisi drive
belt dari retak (untuk kondisi smesin mati dan Kap mesin dibuka)
Ø
Pemeriksaan Kondisi didalam ruang kabin :
2.
Menghidupkan mesin, mengecek gerakan pedal rem
dan rem tangan, kondisi kopling (MT)
3.
Melihat indicator pada panel speedometer,
mengecek semua lampu-lampu dan klakson. Apakah semua normal / ok ?
4.
Mengecek arah semprotan air wiper dan sapuan
wiper.
Ø
Pemeriksaan disekitar mesin dengan kondisi mesin
hidup :
5.
Mengecek kinerja motor fan (AC / Radiator) dari
kinerja dan kekencangan hembusannya
6.
Mengecek suara mesin dari bunyi yang tidak
normal
7.
Mengecek kemungkinan dari kebocoran seperti oli,
air pendingin
Selanjutnya bisa melakukan pengecekan
terhadap :
8.
Mengecek kekencangan baut roda, angin ban
termasuk ban cadangan
9.
Mengecek Kondisi ketebalan kampas rem (untuk
type disc brake bisa dilihat langsung sedangkan untuk drum brake harus
dibongkar) tapi dianjurkan dilakukan pembongkaran untuk membersihkan dari
kotoran & memeriksa kerataan disc untuk mendapatkan performance rem yang
pakem
v Pemeriksaan posisi kendaraan diatas :
1.
Mengecek kondisi mesin dari bawah termasuk
kemungkinan-kemungkinan kebocoran oli dan air
2.
Mengecek karet-karet (boot) kaki-kaki seperti
(boots steer, kopel / drive shaft, ball joint dan karet suspension)
3.
Mengecek pipa dan sambungan bahan bakar dan pipa
knalpot dari nekuk dan bocor
4.
Memeriksa kondisi lager roda dari bunyi
Demikian tips singkat ini, semoga bermanfaat
Selamat mudik lebaran 2013
